TUGAS 4 (pengertian, jenis, dan contoh desain penelitian campuran)

NAMA
NUR HIDAYATULLAH
NIM
E1B115052
E-MAIL
NO HP
+62 853-3855-8357



TUGAS 4
PENELITIAN PENDIDIKAN
 (Selasa, 6 April 2018)

Soal:
Buatlah tugas individu analisis kritis terhadap bacaan mengenai desain penelitian campuran
A.    Pengertian dan jenis
B.     Contoh

Jawaban:
A.    Pengertian dan jenis
1.      Pengertian.
Rancangan penelitian metode campuran (mixed methods research design) adalah suatu prosedur untuk mengumpulkan, menganalisis, “dan mencampur” metode kuantitatif dan kualitatif dalam suatu penelitian atau serangkaian penelitian untuk memahami permasalahan penelitian (Cresswell&Plano Clark, 2011).
Asumsi dasarnya adalah penggunaan metode kuantitatif dan kualitatif secara gabungan. Berdasarkan asumsi tersebut, memberikan pemahaman yang lebih baik tentang permasalahan dan pertanyaan penelitian daripada jika secara sendiri – sendiri.
Pada pelaksanaannya dibutuhkan ketrampilan tertentu dalam penggunaan metode ini, yaitu : (1) prosedurnya memakan banyak waktu, (2) membutuhkan pengumpulan, (3) analisis data ekstensif

2.      Jenisnya
a.        Model Sequential
Creswell (2009) mengemukakan tentang metode kombinasi model sequential adalah suatu prosedur penelitian dimana peneliti mengembangkan hasil penelitian dari satu metode dengan metode yang lain.
Metode ini dikatakan sequential, karena penggunaan metode dikombinasikan secara berurutan. Bila urutan pertama menggunakan metode kuantitatif, dan urutan kedua menggunakan kualitatif, maka metode tersebut dinamakan kombinasi sequential explanatory dan bila urutan pertama menggunakan metode kualitatif dan urutan kedua menggunakan metode kuantitatif, maka metode tersebut dinamakan metode penelitian kombinasi model sequential exploratory.
a)      Sequential explanatory
Metode penelitian kombinasi model sequential explanatory, dicirikan dengan pengumpulan data dan analisis data kuantitatif pada tahap pertama, dan diikuti dengan pengumpulan dan analisis data kualitataif pada tahap kedua, guna memperkuat hasil penelitian kuantitatif yang dilakukan pada tahap pertama.
b)      Sequential exploratory
Metode ini sama dengan metode sequential explanatory, hanya dibalik, dimana pada metode ini pada tahap awal menggunakan metode kualitatif dan tahap berikutnya menggunakan metode kuantitatif. Bobot metode lebih pada metode tahap pertama yaitu metode kualitatif dan selanjutnya dilengkapi dengan metode kuantitatif. Kombinasi data kedua metode bersifat connecting (menyambung) hasil penelitian tahap pertama (hasil penelitian kualitatif) dan tahap berikutnya (hasil penelitian kuantitatif).
c)      Sequential Transformative Strategy
Model ini dilakukan dalam dua tahap dengan dipadu oleh teori lensa (gender, ras, ilmu sosial) pada setiap prosedur penelitiannya. Tahap pertama bisa menggunakan metode kuantitatif atau kualitatif dan dilanjutkan pada tahap berikutnya dengan metode kualitatif atau kuantitatif. Teori lensa dikemukakan pada bagian pendahuluan proposal penelitian untuk memandu dirumuskannya pertanyaan penelitian untuk menggali masalah.

b.      Model Concurrent
Metode kombinasi model campuran, merupakan prosedur penelitian dimana peneliti menggabungkan data kuantitatif dan kualitatif agar diperoleh analisis yang komprehensif guna menjawab masalah penelitian. Kalau dalam tipe sequential, penggabungan metode dilakukan secara berurutan dalam waktu yang berbeda, sedangkan dalam tipe concurrent penggabungan dengan cara dicampur dalam waktu yang sama. Dalam hal ini metode kuantitatif/kombinasi digunakan untuk menjawab satu jenis rumusan masalah atau satu jenis pertanyaan penelitian. Terdapat tiga model yaitu: Concurrent Triangulation strategy; concurrent embedded strategy, dan concurrent rent transformative strategy.
a)      Concurrent Triangulation Strategy
Model atau strategi ini merupakan model yang paling familier diantara enam model dalam metode kuantitatif/kombinasi/mixed methods. Dalam model ini peneliti menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif secara bersama – sama, baik dalam pengumpulan data maupun analisisnya, kemudian dapat ditemukan mana data yang dapat digabungkan dan dibedakan.
b)      Concurrent Embedded Strategy
Metode penelitian kombinasi model embedded, merupakan metode penelitian yang mengkombinasikan pengguanaan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara simultan/bersama – sama (atau sebaliknya), tetapi bobot metodenya berbeda. Pada model ini ada metode yang primer dan metode sekunder. Metode primer digunakan untuk memperoleh data yang utama, dan metode sekunder digunakan untuk memperoleh data guna mendukung data yang diperoleh dari metode primer.
c)      Concurrent Rent Transformative Strategy
Metode concurrent transformative merupakan gabungan antara model triangulation dan embedded. Dua metode pengumpulan data dilakukan pada satu tahap/fase penelitian dan pada waktu yang sama. Bobot metode bisa sama dan bisa tidak sama. Penggabungan data dapat dilakukan dengan merging, connecting atau embedding (mencampur dengan bobot sama, menyambung, dan mencampur dengan bobot tidak sama)

B.     Contoh sistematika desain penelitian campuran
Gambar 4.1 menunjukkan bahwa di tengah adalah letak kesamaan (pure)  metode campuran antara kualitatif dan kuantitatif, sedangkan pengembangan ke arah kiri atau kanan (kualitatif – kuantitatif) menunjukkan dominasi dari pendekatan metode campuran dimaksud (QUAL+ qual atau QUAN+ quan).

                                                   Mixed Methods
                                                 Broadly Speaking


 






            Pure                Qualitative               Pure               Quantitative                 Pure
         Qualitative             Mixed                 Mixed                Mixed                 Quantitative
    


 
         Qualitative                       Equal Status                         Quantitative
           Dominant                                                                        Dominant

Gambar 4.1
Tiga Paradigma Penelitian dan Subtipe Penelitian Metode Campuran






Sumber:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS 1 (pengertian, rasionalisasi, tujuan, fungsi, proses, dan beberapa keterbatasan dalam penelitian pendidikan)

TUGAS 8 PEELITIAN PENDIDIKAN